SHNet, Jakarta-Alumni IMDE (Institut Media Digital Emtek) telah tersebar di semua stasiun televisi di Indonesia. Sejak 1998, ketika bernama ATKI kemudian menjadi ATVI, dan mulai tahun ini bertransformasi menjadi IMDE, ada hampir 1.700 alumni yang mengisi posisi penting di dunia penyiaran. Bahkan, di era digital ini, alumninya mendominasi industri konten media dan entertainmen. “Saya ingin belajar dan bekerjasama dengan teman-teman IMDE yang muda dan riang gembira ini,” kata Prof Sylviana Murni, Anggota DPD RI 2019-2024, saat berkunjung ke kampus IMDE di Emtek City, Daan Mogot, Jakarta, Selasa (20/08/2024).
“Kami sedang bertransformasi dari akademi menjadi institut yang lebih luas cakupan bidang ilmunya,” kata Totok Amin Soefijanto, Rektor IMDE.
Kalau semula ada Prodi (Program Studi) D3 Digital Marketing Communication dan D4 Produksi Media, maka sekarang dibuka S1 Bisnis Digital, S1 Kajian Film, Televisi dan Media, dan S1 Produksi Entertainmen.
Prof. Sylvi menyambut baik pengembangan ilmu ini karena akan memperkuat industri kreatif dan entertainmen. “Saya pikir IMDE ini sudah beyond link & match, malah berada tepat di dalam industri. Lulusannya pasti terserap. Perlu jadi contoh ini,” katanya.
IMDE yang fokus dalam bidang pendidikan menjadi tempat mengelola sumber daya manusia yang nantinya akan masuk ke dalam perusahaan-perusahaan di bawah Grup EMTEK seperti Screenplay, Sinemart, Video.com, Bukalapak, Superbank dan sebagainya.
“IMDE bergerak dinamis, dalam kurikulum maupun pengajar termasuk akan menjadi universitas. Konsisten dan fokus adalah menjadi kunci untuk menjadi besar dan sustain dalam era digital, di mana hal ini sejalan dengan Grup EMTEK yang juga terus maju dan terdepan dalam grup media, entertainmen dan teknologi, “ jelas Totok yang sore hari itu didampingi oleh pejabat struktural IMDE kepada Prof. Sylviana. (sur)
