30 April 2024
HomeBerita“Idul Fitri 1445 H KBRI/PTRI Wina: Menciptakan Keakraban dan Kerukunan ditengah Perbedaan”

“Idul Fitri 1445 H KBRI/PTRI Wina: Menciptakan Keakraban dan Kerukunan ditengah Perbedaan”

SHNet, Wina- Duta Besar RI untuk Austria, Slovenia, PBB dan Organisasi Internasional di Wina Dr. iur. Damos Dumoli Agusman, dalam sambutan singkatnya diacara Open House/Halal bihalal setelah pelaksanaan Salat Idul Fitri 1445 Hijriah di pekarangan KBRI/PTRI Wina mengatakan,  atas nama pribadi dan keluarga besar KBRI/PTRI Wina menyampaikan Minal ‘Aidin wal-Faizin, mohon maaf lahir dan batin.

“Di hari kemenangan ini, kiranya para hadirin berkenan untuk memaafkan jika ada kekurangan atau kekhilafan kami dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Indonesia di Austria dan Slovenia.” ujar

Salat Idul Fitri 1445 H merupakan kerja sama KBRI/PTRI Wina dengan organisasi keagamaan WNI dan Diaspora Indonesia bernama Warga Pengajian Austria (WAPENA) sebagai puncak dari kolaborasi rangkaian kegiatan Ramadan bagi masyarakat muslim Indonesia di Austria dan Slovenia. Berbagai bentuk kegiatan kolaborasi antara lain pelaksanaan kajian agama, buka puasa berasama, dan Salat Tarawih rutin dua atau tiga kali seminggu di Masjid As-Salam milik WAPENA atau di KBRI/PTRI Wina.

Adapun selain penceramah internal WAPENA, terdapat beberapa penceramah tamu yang hadir secara luring yaitu Ustadz Dr. H. Abas Mansur Tamam, MA dari organisasi amal Human Initiative (HI) dan Ustdzh. Dr. Huda Azhairi, dosen studi Islam di Universitas Wina. Sementara penceramah daring menghadirkan penceramah kondang Ust. Muhammad Nur Maulana dari Indonesia. Tahun ini juga kembali di gelar program Taman Pendidikan Al-Quran (TPA), Tadarusan Ibu-Ibu WAPENA, kegitan I’tikaf di masjid milik WAPENA jelang 10 hari di akhir bulan suci, dan Takbir Hybrid WAPENA di malam terakhir Ramadan 1445 H.

Salat Idul Fitri 1445 H di pekarangan KBRI/PTRI Wina

Dalam sambutan pembuka Salat Idul Fitri 1445 H, Wakil Ketua WAPENA Kabul Kurniawan menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh pimpinan dan segenap staf KBRI/PTRI Wina terhadap kegiatan keagamaan berbagai kelompok masyarakat Indonesia, termasuk rangkaian kegiatan Ramadan umat muslim Indonesia di Austria dan Slovenia. “Berkaca dari contoh komitmen dukungan KBRI/PTRI Wina terhadap warganya, tahun ini WAPENA juga berkesempatan memberikan dukungan bagi komunitas muslim lainnya dimana Ketua WAPENA, Ust. Dr. Wisnu Arfian menjadi Imam dan Khatib untuk kegiatan Solat Idul Fitri masyarakat Indonesia di Zagreb, Kroasia.” tutur Kabul.

Adapun sebagai Imam dan Khatib Salat Idul Fitri di KBRI/PTRI Wina adalah Ustadz Andi Ahmad Junirsah, profesional Indonesia di International Atomic Energy Agency (IAEA) dan Imam Masjid As-Salam WAPENA, yang dalam khutbahnya menggarisbawahi pentingnya toleransi dalam membangun sebuah komunitas sosial yang beradab dan solid. “Penting bagi umat muslim untuk meneladani Nabi Muhammad SAW dengan Piagam Madinah dalam menyikapi perbedaan seperti dalam lintas keyakinan dan perbedaan pendapat dengan cara fokus mencari titik temu dan menciptakan keakraban serta kerukunan ditengah-tengah perbedaan.” papar Andi yang juga dikenal sebagai Ustadz Acha.

Setelah Salat Idul Fitri, Duta Besar RI menggelar acara Open House/Halal bihalal bagi WNI dan Diaspora Indonesia muslim dan perwakilan non-muslim yang hadir di KBRI/PTRI Wina untuk bersilaturahmi dan saling mengucapkan selamat Idul Fitri 1445 H. Tradisi untuk saling memberikan selamat antar umat beragama diwujudkan melalui pemberian hadiah kue tart Idul Fitri 1445 H yang disampaikan oleh Romo Thomas Julivadistanto, Ketua dari Keluarga Kristen Indonesia di Austria (KKIA), kepada Imam WAPENA Ust. Acha. Budaya ini telah terbentuk sejak lama dan menjadi elemen perekat persatuan masyarakat Indonesia di Austria dan Slovenia.

Pertunjukan Musik “Jam Session”

Selain menikmati hidangan lebaran khas Indonesia seperti lontong sayur, opor, balado kentang hati, dan semur bola daging, para hadirin juga disuguhkan pertunjukan musik jam session oleh Duta Besar RI dan Wakil Duta Besar mempersembahkan berbagai lagu-lagu religi diiringi Band Zugabe yang terdiri dari para diplomat muda dan senior KBRI/PTRI Wina. Partisipasi sumbangan lagu oleh perwakilan masyarakat juga meramaikan suasana kekeluargaan acara silaturahmi Idul Fitri tahun ini.

Acara dihadiri sekitar 300 jemaah muslim warga Indonesia yang bermukim di Austria dan Slovenia serta partisipasi jemaah dari negara sahabat seperti Malaysia, Mesir, Yemen, Turki, dan Austria. Salah satu jemaah warga Austria keturunan Mesir, Mr. Hubert Talib menyatakan kekagumannya akan kehangatan warga Indonesia. “Hal yang paling mengagumkan adalah suasana kekeluargaan yang saya amati antar pejabat KBRI/PTRI Wina dengan warga Indonesia yang juga diulurkan kepada muslim dari negara lain, membuat saya ingin berkunjung ke Indonesia dalam waktu dekat.”

Hal senada disampaikan Peck Wibowo, WNI senior yang sudah bermukim di Eropa dan Austria sejak tahun 1968. “Suasana informal antar tuan rumah dan masyarakat membuat WNI dan Diaspora Indonesia selalu menantikan kegiatan kemasyarakatan dan keagamaan yang difasilitasi oleh KBRI/PTRI Wina.” tutur Peck. (sur)

ARTIKEL TERKAIT

TERBARU