SHNet, Jakarta– Menteri Pariwisata Republik Indonesia Widiyanti Putri Wardhana mengatakan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) pada tahun 2025 menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) sebesar 14,6-16 juta dan 1,08 milyar pergerakan wisatawan Nusantara (Wisnus).
Sedangkan nilai devisa tahun 2025 diprediksi mencapai 19- 22,1 miliar dolar AS . Kontribusi pariwisata ke PDB mencapai 4,6 persen. Serta bisa menyerap tenaga kerja mencapai 25,8 juta orang.
Menpar memaparkan, berdasarkan data BPS per Oktober 2024, kunjungan wisman 11,6 juta. Sedangkan pergerakan wisnus 839,4 juta perjalanan. “Kami optimis sampai Desember ini kunjungan wisman dan wisnus bisa lampaui realisasi 2023,” ujarnya pada Jumpa Pers Akhir Tahun, di Jakarta, Jumat (20/12/2024).
Menpar menambahkan, Kemenpar memiliki lima program unggulan pada tahun 2025. Kelima program unggulan tersebut adalah gerakan wisata bersih. Nantinya akan dibentuk satuan tugas, pembangunan fasilitas sanitasi dengan kolaborasi bersama pemerintah daerah dan kementerian dan lembaga.
“ Ini bertujuan meningkatkan kebersihan daya tarik wisata untuk kenyamanan dan kesehatan pengunjung,” kata Widiyanti.
Kedua, Tourism 5.0 AI & Digital. Digital pariwisata untuk pemasaran yang lebih luas dan berkualitas.
“Ini menjangkau target pasar secara lebih cepat dan efisien dengan optimalisasi digitalisasi,” tegasnya.
Ketiga, pariwisata naik kelas. Pemanfaatan minat khusus sebagai daya tarik gastronomi (kuliner) marine ( bahari) dan wellnes tourism.
Keempat, event dengan IP Indonesia. Event berkualitas khas Indonesia yang mengangkat nama Indonesia di pentas global.
Kelima, desa wisata. Peningkatan kualitas dan kuantitas 6.057 desa wisata untuk pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan. (Stevani Elisabeth)