SHNet, JAKARTA – Hari Kesaktian Pancasila Rabu (1/6/2022) yang bertepatan dengan Ulang tahun ke-4 Lembaga Manajemen Kolektif Pencipta Lagu Rekaman Industri Nusantara (LMK Pelari) jadi momen tepat untuk berhalal bihalal.
Ya, LKM Pelari menggelar Halal Bihalal sekaligus menyerahkan penghargaan kepada para musisi legendaris Indonesia yang dianggap berjasa dalam pengembangan Industri Musik di Tanah Air.
Halal Bihalal LMK Pelari yang di gelar di Hard Rock Cafe Jakarta ini menampilkan beberapa artis dan musisi yang tergabung dalam LMK Pelari dintaranya Fariz RM, Tito Soemarsono, Keenan Nasution, Imaniar, Rify Putri, Benny Soebarda, Ajul Jiung, Wahyu OS, juga Neni Triana.
Ada juga penampilan special dari Grup Kolintang Ibu-ibu Menteri dari Kementerian PUPR, yang menamakan dirinya Grup Mawar merah.
Ketua LMK Pelari, Sandec Sahetapy mengatakan, acara ini merupakan ajang silaturahmi dan menjalin keakraban seluruh pengurus Pelari bersama keluarga dan para musisi.
“Kebetulan hari libur Nasional, maka acara Halal Bihalal ini kita jadikan sebagai ajang silaturahmi untuk menjalin keakraban antara sesama pengurus Pelari dan keluarga, dengan para musisi Indonesia. Kebetulan pula pas dengan Ulang Tahun ke-4 Pelari dan Hari Lahir Pancasila” kata Sandec di Hard Rock Cafe, Jakarta pada Rabu siang itu.
Masih menurut Sandec, selain hahal bihalal, Pelari juga memberikan penghargaan kepada beberapa musisi legendaris Indonesia yang dianggap berjasa dalam perkembangan Industri Musik Indonesia.

“Kita menghargai jasa para musisi legendaris yang karya-karyanya tak hanya mewarnai khasanah musik Indonesia, tapi juga menginspirasi dan membantu perkembangan Industri Musik di Indonesia. Ada nama nama legend seperti Ismail Marzuki, Enteng Tanamal, Bing Slamet, Chandra Darusman dan lain lain,” sambung Sandec.
Tujuh Musisi dan tokoh musik yang akan mendapatkan penghargaan dari LMK Pelari diantaranya adalah; Chandra Darusman sebagai Tokoh Inteektual Hak Cipta Musik, Enteng Tanamal sebagai Pejuang Hak Cipta Musik, Bing Slamet Tokoh Penggagas Hak Cipta Musik, Fritz Aritonang, Tokoh Pejuang Hak Cipta sekaligus Pendiri LMK Pelari, Ismail Marzuki, Tokoh Kompois Besar Indonesia, WR Soepratman sebagai Tokoh Pahlawan Nasional Pencipta Lagu Kebangsaan Indonesia Raya.
Sedang para musisi dan pencipta lagu yang akan mewakili menerima asuransi Pijar adalah Fariz RM, John Paul Ivan, Sandy Sulung, Michael Tahendung, S Fenty Nur, Mangara T Manik, Zahir Cok Lubis, Muhammad Taufik Hidayat, Titin Novitasari dan Andika Joko Mulyanto.
Menutup pembicaraanya dengan para wartawan yang hadir meliput acara Halal Bihalal ini, Sandec tak lupa mengucapkan Maaf Lahir Bathin.
“Mohon Maaf Lahir dan Bathin. Maafkan saya kalau dalam memimpin kalian banyak sikap dan kata-kata saya yang keras tegas dan cenderung kasar mungkin, sehingga ada yang kurang berkenan di hati. Itu semua terpaksa saya lakukan karena ‘Rasa Cinta’ saya kepada teman-teman semua dan LMK Pelari,” tutup Sandec. (Nonnie Rering)