25 April 2024
HomeBeritaPariwisataMenparekraf Dorong Pengelola Tempat Wisata Tingkatkan Penggunaan Aplikasi Peduli Lindungi

Menparekraf Dorong Pengelola Tempat Wisata Tingkatkan Penggunaan Aplikasi Peduli Lindungi

SHNet, Jakarta– Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mendorong para pengelola tempat wisata menggalakan aplikasi peduli lindungi. Hal ini terkait meningkatnya kasus Omicron di Indonesia.

‘Kasus Omicron diprediksi meningkat pada pertengahan Februari dan puncaknya awal Maret 2022. Kita harus tingkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan. Pengelola tempat wisata harus galakan aplikasi peduli lindungi,” ujar Sandiaga pada Weekly Press Briefing, Senin (31/1/2022).

Menparekraf menjelaskan, dalam rapat terbatas (Ratas) dengan Presiden hari ini, semua pihak harus meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan terhadap Omicron. Menurutnya, ada tiga hal utama yang dilakukan sektor Parekraf yakni meningkatkan protokol kesehatan dengan menerapkan 3M dan 3T, vaksinasi diperluas termasuk booster untuk para pelaku parekraf, serta sosialisasi serta edukasi masyarakat agar tetap mengikuti perkembangan ini.

“Jumlah kasus meningkat tajam, tetapi diharapkan tingkat keterhunian RS dan tingkat kematian lebih rendah dibandingkan dengan kasus Delta. Kita harus waspada, namun jangan panik. Kita berharap, sektor pariwisata bisa bangkit dan ekonomi geliat kembali,” ungkapnya.

Ia menambahkan, dalam Ratas, Presiden dengan tegas meminta kita menjaga reputasi Indonesia sebagai salah satu negara yang menerapkan best practise terbaik di dunia dalam pengendalian pandemi Covid-19.

“Per hari ini belum ada penutupan tempat wisata,” tegas Sandiaga. Menurutnya, untuk Omicron, Kemenparekraf masih mengikuti skema PPKM. Sedangkan untuk karantina, telah ditetapkan dari 7 hari menjadi 5 hari. Lamanya karantina tersebut akan diatur dalam regulasi dari Kemendagri dan surat edaran dari KL terkait. (Stevani Elisabeth)

 

ARTIKEL TERKAIT

TERBARU