11 September 2024
HomeBeritaOlahragaTiga Pegolf Memimpin di Damai Indah Golf BSD Course Hari Pertama

Tiga Pegolf Memimpin di Damai Indah Golf BSD Course Hari Pertama

 BNI Ciputra Golfpreneur Tournament 2024.

 SHNet, TANGERANG SELATAN – Duo Thailand Ekpharit Wu dan Kosuke Hamamoto, serta Matthew Cheung dari Hong Kong mengawali BNI Ciputra Golfpreneur Tournament 2024 dengan memuncaki klasemen sementara.

Ketiganya sama-sama membukukan skor 6-under 66 dan unggul satu stroke atas Danny Chia asal Malaysia, Chanat Sakulpolphaisan dari Thailand, James Leow asal Singapura, dan Yang Minhyeok asal Korea.

Wu mencatatkan lima birdie, sebuah eagle, dan sebuah double bogey untuk mengawali BNI Ciputra Golfpreneur Tournament kali ini dengan meyakinkan. Berbekal dua kemenangan beruntun di sirkuit domestiknya, pegolf yang memiliki nama panggilan Taisu ini menikmati permainan putting yang prima untuk memulai persaingan di Damai Indah Golf BSD Course.

”Meskipun pukulan tee saya masih harus diperbaiki, putting saya hari ini sangat bagus,” tutur Wu. Bermain dari hole 10, Wu langsung menorehkan birdie di hole pertamanya, sebelum memastikan bermain 2-under dengan bridie di hole 13. Langkahnya sempat terhenti lantaran mendapat bogey di hole16, namun ia menorehkan eagle di hole 18, plus menambah tiga birdie lagi di sembilan hole berikutnya.

”Saya melakukan pukulan dari jarak 178 meter melawan embusan angin dengan 4-iron dan menyisakan jarak sekitar 2,7 meter untuk eagle, ” jelasnya. Adapun Cheung telah bermain dengan skor 6-under hingga hole 15 sampai akhirnya tersandung oleh bogey di hole 17.

Beruntung di hole terakhirnya ia berhasil meraih birdie dan menutup 18 hole pertamanya dengan skor 66. Meskipun baru kali ini bermain di Damai Indah Golf BSD Course, Cheung berhasil mengatasi kondisi green yang keras dan licin, serta bergelombang karya Jack Nicklaus ini. Ia menyebut pengalamannya bermain di China di lapangan dengan karakter serupa sebagai kuncinya.

”Green di sini cukup keras, tapi untungnya saya mengikuti beberapa turnamen di China beberapa pekan lalu dan green-nya lebih keras dan lebih bergelombang ketimbang di sini sehingga saya makin terbiasa, ” ujarnya.

”Saya sudah bermain dengan baik pada hari ini, jadi saya akan berusaha untuk melakukan hal yang sama dalam tiga hari ke depan dan melihat di mana posisi saya pada akhir pekan nanti.” Rekan senegara Wu, Hamamoto kemudian menyamai raihan 6-under tersebut dan meramaikan posisi teratas setelah menuntaskan permainannya pada sore hari tadi.

”Saya pikir permainan iron saya hari ini cukup bagus pada sebagian besar putaran ini dan saya kira saya juga cukup baik dalam mengendalikan emosi saya dan irama permainan saya, ” tutur Hamamoto.

”Untungnya, di beberapa hole di mana angin ikut mendorong bola, posisi pin sebagian besar ditaruh di belakang green, sementara hole-hole yang berlawanan arah angin posisi pin ada di depan green sehingga banyak membantu, jadi saya berusaha memanfaatkan pengalaman yang sudah-sudah dan menerapkannya pada hari ini.”

Jonathan Wijono Melanjutkan Momentum dari Inggris Adapun salah satu andalan Indonesia, Jonathan Wijono, tampak melanjutkan momentum permainannya setelah mencatatkan sepuluh besar pertamanya pada ajang International Series pekan lalu. Pegolf berusia 23 tahun ini mencatatkan skor terbaik dari kubu tuan rumah dengan kombinasi enam birdie dan dua bogey. Skor 68 ini membuatnya kini menghuni peringkat ke-8 bersama sembilan pegolf lainnya.

”Saya cukup senang dengan permainan hari ini, bersyukur bisa membuat enam birdie,” tutur pegolf asal Surabaya ini. ”Mainnya lagi enak, cuma harus mempertahankan sampai tiga hari terakhir, termasuk sampai minggu depan juga. Jadi, saya berusaha mendapatkan momentum yang tepat dan main bagus pada saat yang tepat saja sih.”

Pegolf yang akrab disapa Jowi ini juga mengaku tidak perlu banyak beradaptasi mengatasi kondisi green di BSD Course yang keras dan licin, lantaran menghadapi kondisi kurang lebih serupa ketika mengikuti International Series England.

”Bedanya di fairway-nya saja yang soft, jadi kurang lebih harus tahu aea pendaratan bolanya di mana; pin mana yang bisa diserang dan mana yang tidak bisa sembarang diserang.”  (Non)

ARTIKEL TERKAIT

TERBARU