SHNet, Jakarta – TYMBA Education Group dengan bangga mengumumkan penandatanganan kemitraan strategis dengan Association of Chartered Certified Accountants (ACCA) dan Jakarta Business School (JBS) melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU), Kamis (5/12/2024), di Jakarta Business School, Jakarta.
Kolaborasi strategis ini mencerminkan komitmen bersama terhadap Visi 4 Asta Cita, yang menjadi prinsip panduan dalam peta jalan Indonesia Emas 2045. Fokusnya adalah pada peningkatan pengembangan sumber daya manusia, pendidikan, dan pemberdayaan peran pemuda (termasuk generasi milenial dan Gen Z), sekaligus mendorong inovasi serta daya saing global.
Dengan mengintegrasikan keahlian global ACCA dan wawasan lokal dari Jakarta Business School (JBS), serta melibatkan peran aktif Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI), kemitraan ini dirancang untuk memperkuat ekosistem pendidikan profesional Indonesia sambil menyelaraskan dengan kebutuhan dan standar lokal.
Jakarta Business School memegang peran strategis dalam kolaborasi tripartit ini dengan menyelaraskan standar internasional dengan kerangka pendidikan lokal. Komitmen JBS untuk mencetak profesional masa depan sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045, terutama dalam membangun tenaga kerja yang kompeten dalam menghadapi tantangan pasar global sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di tingkat nasional.
“Pendidikan adalah pondasi untuk masa depan emas Indonesia,” ujar Tan Sri Prof. Dato’ Dr. Nordin Kardi, Kepala Eksekutif Jakarta Business School. “Melalui kolaborasi ini, kami berkomitmen untuk memberdayakan generasi muda Indonesia dengan pengetahuan, keterampilan, dan sertifikasi berstandar global yang dibutuhkan untuk menjadi pemimpin di era Revolusi Industri 4.0 dan masa depan.”
Pendekatan Inovatif TYMBA
Dengan rekam jejak yang solid dalam mencetak pemimpin masa depan di bidang akuntansi profesional, TYMBA menawarkan program ACCA inovatif, mencakup sesi pengembangan pengetahuan, simulasi ujian, serta studi kasus berbasis situasi nyata. Melalui kemitraannya dengan BPP University (Inggris), TYMBA menjamin mahasiswa menerima sumber daya dan dukungan berstandar internasional, sekaligus menghubungkan pembelajaran akademik dengan kesiapan masuk ke dunia kerja.
“Kemitraan ini merupakan bukti komitmen kami untuk menjembatani pembelajaran akademik dengan kebutuhan industri,” kata Airil Razali, Chief Executive Officer TYMBA. “Selaras dengan Peta Jalan Indonesia Emas 2045, kami berkomitmen untuk berkontribusi pada transformasi Indonesia menjadi kekuatan ekonomi dunia.
Selain keunggulan akademik, TYMBA mengadopsi pengembangan soft skill penting seperti personal branding, komunikasi, dan analisis data ke dalam kurikulumnya. Melalui platform TYMBAFlex, institusi ini meningkatkan aksesibilitas dan mendorong pembelajaran yang bersifat kolaboratif, memberikan pengalaman pengembangan yang menyeluruh bagi para siswa.
Meningkatkan Standar Profesional
Sebagai lembaga terkemuka yang diakui secara global dalam kualifikasi akuntansi profesional, ACCA secara aktif bermitra dengan IAI dan IAPI untuk memastikan keselarasan dengan kerangka regulasi dan standar profesional Indonesia. Kolaborasi ini mengintegrasikan standar internasional dengan praktik lokal, memberikan landasan bagi para pelajar untuk unggul di tingkat nasional dan global.
Julia Simatupang, Country Manager ACCA Indonesia, menyatakan, “Kemitraan ini memastikan bahwa selain mendapatkan keterampilan yang diakui secara global, siswa juga memperoleh pemahaman mendalam tentang konteks lokal yang diperlukan untuk menghadapi dinamika regulasi dan bisnis unik di Indonesia. Dengan demikian, mereka dapat berkontribusi secara efektif pada visi Indonesia menuju ekonomi berbasis pengetahuan, sebagaimana diuraikan dalam Peta Jalan Indonesia Emas 2045.
Mengukir Masa Depan Emas Indonesia
Kolaborasi tripartit ini mencerminkan esensi Peta Jalan Indonesia Emas 2045, yang menitikberatkan pada penguatan kapasitas sumber daya manusia, mendorong kolaborasi internasional, serta memastikan akses merata terhadap pendidikan berkualitas. (Stevani Elisabeth)