SHNet, Jakarta– Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengajak calon mahasiswa Poltekpar NHI Bandung dan Poltekpar Bali mempersiapkan diri dengan baik dalam menghadapi rangkaian tes Seleksi Bersama Masuk-Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (SBM-PTNP).
Menparekraf Sandiaga dalam sambutannya di Webinar OASIS (Obrolan Asik Mahasiswa) Bersama Poltekpar NHI Bandung X Poltekpar Bali, Selasa (26/4/2022), menyampaikan bahwa dalam membantu para calon mahasiswa untuk mempersiapkan diri menghadapi rangkaian tes, sekaligus sebagai usaha untuk dapat menjaring putra/putri terbaik bangsa, maka Poltekpar NHI Bandung berkolaborasi dengan Poltekpar Bali menyelenggarakan Webinar OASIS.
Webinar OASIS ini bertujuan memberikan pembekalan kepada para calon mahasiswa dalam menghadapi seluruh rangkaian tes SBM-PTNP, hingga memberikan gambaran terkait kegiatan dan aktivitas perkuliahan di Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (PTNP).
“Jadikanlah OASIS ini momen siapkan diri untuk menghadapi ujian masuk yang akan berlangsung sebentar lagi. Jangan sungkan bertanya kepada senior tentang apa saja yang harus kalian siapkan. Jangan kalian sia-siakan kesempatan ini, saya yakin kakak-kakak mahasiswa akan dengan senang hati menjawab dan berbagai keberhasilan untuk kalian semua,” kata Sandiaga.
Sandiaga menyampaikan bahwa banyak hal yang bisa didapat saat menimba ilmu di Poltekpar NHI Bandung di mana Bandung dikenal sebagai pusat wisata kuliner. Juga di Poltekpar Bali yang menjadi pusat unggulan wisata budaya, seperti pengalaman belajar menggunakan kurikulum berbasis kompetensi berstandar internasional.
“Poltekpar ini berada di bawah kemenparekraf yang menghasilkan lulusan siap kerja, lulusan siap berwirausaha dan menjadikan mahasiswa dan mahasiswinya bagian dari insan pariwisata Indonesia,” kata Sandiaga.
Untuk itu, bagi calon mahasiswa, ia mengajak agar jangan ragu untuk mendaftarkan diri ke Poltekpar NHI Bandung dan Poltekpar Bali. Pendaftaran masih dibuka hingga 27 Mei 2022.
Penerimaan mahasiswa baru dilakukan melalui dua jalur, yaitu Seleksi Bersama Masuk (SBM) dengan kuota sebesar 60 persen atau sekitar 1.995 orang dan Seleksi Mandiri Masuk (SMM) dengan kuota 40 persen atau sebanyak 1.360 orang.
Untuk informasi lebih lanjut bisa mengakses laman sbmptnp.kemenparekraf.go.id. (Stevani Elisabeth)